BANK SAMPAH SEBAGAI INOVASI CERDAS DALAM MENUNTASKAN MASALAH LINGKUNGAN Sampah dalam definisinya yang sederhana adalah sesuatu yang s...
BANK SAMPAH SEBAGAI INOVASI CERDAS DALAM MENUNTASKAN MASALAH LINGKUNGAN
BANK
SAMPAH SEBAGAI INOVASI CERDAS DALAM MENUNTASKAN MASALAH LINGKUNGAN
Sampah dalam
definisinya yang sederhana adalah sesuatu yang sudah tidak terpakai dan layak
untuk dibuang. Pertanyaannya adalah dibuang kemana dan dengan cara apa? Untuk
menjawab pertanyaan ini dibutuhan ide yang inovatif. Selain itu, ada banyak
sekali masalah yang ditimbulkan oleh sampah salah satunya adalah kebersihan
yang menjadi faktor terjaminnya kesehatan.
Problem sampah menjadi keresahan tersendiri dalam aspek
lingkungan. Oleh karena aspeknya berupa lingkungan problem ini mendapatkan
tempat tersendiri dalam menyemarakkan kampanye “Go Green”. Penyelesaian masalah sampah dewasa
ini menjadi tantangan bagi banyak inovator . Masalah yang sederhana sebenarnya.
Betapa tidak, populasi yang tidak sesuai dengan pemberangusan atau pemusnahan
berdampak pada lingkungan yang awalnya berupa kasus yang sepele menjadi penting
untuk diselesaikan dengan menggunakan sebuah ide yang inovatif. Tentu inovasi
yang dimaksud diharapkan mampu meyelesaikan masalah tersebut.
Seseorang yang bijak tentu akan membuat sesuatu yang
tidak bernilai menjadi sesuatu yang bernilai dan bermanfaat terutama bagi
lingkungan jika konteksnya adalah “Go Green”. Inovasi yang pertama dilakukan
jika berbicara “Go Green” adalah inovasi dengan standarisasi dampaknya terhadap
lingkungan baik itu berupa inovasi dalam hal teknologi semisal RISHA (rumah
instan,sehat dan sederhana) ataupun inovas idalam hal manajemen semisal taman
ataupun hutan kota yang memanfaatkan manajemen ruang yakni dengan menatanya.
Seiring berkembangnya zaman, masyarakat sudah menyadari
bahwa sampah akan bernilai selama bisa dimanfaatkan, didaur ulang misalkan atau
diolah sebagai pupuk dan lain-lain. Namun, persoalan kemudian adalah memilah
sampah mana yang bisa dimanfaatkan atau tidak berdasarkan kebutuhannya. Maka
dari itu dibutuhkan manajemen untuk mengelola sampah menjadi sesuatu yang
bernilai. Disinalah sebuah langkah inovasi diperlukan. Langkah inovatif yang
sesuai dengan problem diatas adalah Bank Sampah.
Bank Sampah merupakan suatu lembaga yang berfungsi
menampung sampah yang diberikan oleh masyarakat yang nantinya akan diolah
kembali untuk dijadikan barang-barang yang memiliki nilai ekonomi kembali,
sebagai imbal baliknya sampah-sampah yang diberikan masyarakat pada Bank Sampah
akan dibeli atau dihargai berdasarkn jenis sampahnya.
Proses menabung
sampah
1.
Nasabah membawa sampah kering ke Bank
Sampah
2.
Sampah yang telah dipilah akan ditimbang
dan selanjutnya hasil penimbangan
ditulis dalam buku tabungan dan buku induk (semacam nomor rekening)
nasabah
3.
Sampah disimpan oleh pengelola Bank
Sampah.
Demikian
tulian ini dirampungkan untuk tujuan mengikuti kompetisi blogging BALITBANG
PUPR dan diharapkan agar ada sosialisasi lanjut untuk inovasi ini karena dirasa
mampu untuk menyelesaikan problem lingkungan pada umumnya dan sampah pada
khususnya di negeri ini yang sudah menjadi keresahan sejak lama.
TEKNOLOGI MOBILE iOS dan android Anggota Kelompok : HENDRA YANI (145610011) AHMAD FAIZIN (145610021) SEKOLAH TINGGI ...
IOS DAN ANDROID
TEKNOLOGI
MOBILE
iOS dan android
Anggota Kelompok :
HENDRA YANI
(145610011)
AHMAD
FAIZIN (145610021)
SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER
AKAKOM
YOGYAKARTA
2015
Kata Pengantar
Puji dan Syukur kami panjatkan kepada Allah SWT karena dengan
rahmat dan izin –Nya tugas mata kuliah Teknologi Mobile yang menjelaskan system
operasi ios dan system operasi android ini dapat kami selesaikan. Tidak lupa
pula shalawat serta salam kami panjatkan kepada junjungan kita Nabi Muhammad
SAW yang telah membimbing kita dari kegelapan.
Yogyakarta, 24 november 2015
Penulis
BAB 1
Pendahuluan
1. Latar belakang
Dewasa ini penggunaan Handphone dikalangan masyarakat sebagai
alat komunikasi telah menjadi hal primer, dalam hal ini tidak lepas pula
penggunaan Smartphone sebagai salah
satu alat komunikasi yang digunakan. Dengan penggunaan Smartphone yang semakin meningkat, semakin bermunculan pula vendor-vendor
yang merambah di dalam bidang ini. Dengan berbagai merk dan sistem operasi yang
mereka tawarkan.
Ada beberapa vendor terkenal yang
masih eksis dengan Sistem Operasi yang mereka tawarkan yang dijalankan pada
perangkat ponsel pintar, contohnya Google dengan Android, Apple Inc dengan iOS,
Microsoft dengan Windows Phone, Blackberry dengan Blackberry OS dan beberapa
tempo bulan yang lalu Cannonical meluncurkan Ubuntu Phone.
Dengan berbagai pilihan Sistem
Operasi yang berjalan pada Smartphone tentu
saja hal ini akan membingungkan konsumen dalam memilih Smartphone dengan sistem operasi apa yang cocok untuk mereka
gunakan. Berangkat dari persoalan itulah kami membuat karya tulis ini dengan
menjelaskan 2 (dua) sistem operasi besar yaitu iOS dan android.
2. Tujuan
Adapun
tujuan dibuatnya karya tulis ini, adalah sebagai berikut :
1. Pembaca
dapat memahami keunggulan tiap sistem operasi yang dijelaskan dari berbagai
aspek yang dibahas.
2. Pembaca
dapat menentukan Smartphone dengan
sistem operasi iOS atau android yang
cocok untuk mereka .
BAB 2
Pembahasan
Didalam
pembahasan ini, penulis akan jabarkan perbandingan sistem operasi iOS dan
Windows Phone dari berbagai sisi dan Aspek, dimulai dari perkembangan kedua
sistem operasi, user interface, jumlah pemakai, keamanan, koneksi, internet, kamera, aplikasi,
peta dan fleksibilitas pengguna.
1.
Perkembangan sistem operasi
1.1. iOS
iOS adalah sebuah sistem operasi mobile yang
diciptakan oleh Apple sejak Januari 2007 lalu, Steve Jobs sebagai CEO diwaktu
itu. Awalnya sistem operasi mobile ini tidak dinamakan iOS oleh Apple melainkan
sistem operasi versi dari OS X atau disebut juga iPhone OS. Sistem operasi ini
dulunya belum dapat bekerja menggunakan perintah copy dan paste, dan multi
tasking.
- iPhone
OS 1.0
Sejarah Apple iPhone OS dimulai pada iPhone OS 1. Apa yang
membuat iPhone OS 1 ini terlihat spesial? User interface yang diusung ini
benar-benar dirancang untuk pengoperasian multi-touch dan iPhone generasi
pertama memiliki layar sentuh kapasitif sebesar 3.5 inci yang lebih cepat dan lebih intuitif pada
pengoperasian dibandingkan kompetitor lainnya. Perangkat ini juga menawarkan
pengalaman menjelajah internet jauh lebih baik dan mencakup semua fitur iPod di
dalamnya. Perangkat ini masih belum sempurna, karena perangkat ini tidak
memiliki 3G, tidak ada wireless iTunes syncing, tidak memiliki slot kartu
memori eksternal, dan tidak ada stereo Bluetooth. Namun kekurangan ini tidak
menghambat perangkat ini mendapatkan penghargaan terbaik dari para pengguna di
luar sana.
- iPhone
OS 2.0
Pada versi ini terjadi perubahan besar di iOS history yang
diperkenalkan pada iOS 2.0, yaitu dukungan untuk aplikasi pihak ketiga, yang
juga menandai titik balik untuk iPhone sebagai perangkat pasar massal. Meskipun
SDK diumumkan pada bulan September tahun 2007, dan dirilis ke developer pada
Maret 2008, namun orang-orang benar-benar dapat merasakan kenikmatan App Store
ketika iPhone 3G diluncurkan pada Juli 2008 bersamaan dengan iPhone 3G di
luncurkan. App Store adalah penambahan terbesar pada saat itu.
- iPhone
OS 3.0
Banyak dan banyak fitur kecil yang disematkan untuk membuat
pengalaman mengeksplorasi iPhone menjadi lebih menyenangkan pada iPhone 3GS
yang mengusung iPhone OS generasi ketiga. Tampilan pada perangkat ini lebih halus
dan intuitif. Para pengguna akan mendapatkan
push notifications untuk aplikasi pihak ketiga, parental controls, tap
to focus pada kamera, pencarian universal dengan sorotan, dan cut, copy, paste
untuk perangkat layar sentuh. Ada juga pilihan untuk membeli film, acara TV,
dan buku langsung dari iTunes pada iPhone atau iPod Touch.
- iOS
4.0
Bersamaan dengan munculnya iPhone 4 yang mana merupakan
generasi iPhone pertama yang membawa layar Retina, iOS 4 mengatakan bahwa
mereka membawa “100” fitur baru ke dalamnya. Ada FaceTime untuk video call,
folder untuk mengatur aplikasi, universal spell check, unified email, dan
headliner - multitasking. Interpretasi Apple tentang multitasking itu tidak
sama dengan Google, tapi iOS 4 menawarkan cukup fitur untuk melawan tantangan
dari platform Android dengan cepat.
- iOS
5.0
Platform iOS 5 dan
iPhone 4S adalah rilis penting untuk Apple, sementara Android telah membuat
keuntungan yang serius di pasar smartphone. Ada banyak fitur yang ditawarkan
oleh Apple dari perangkatnya ini untuk menarik fungsionalitas yang besar yang
terinspirasi oleh pesaing utamanya. Notifications Center dirombak
besar-besaran, aplikasi iMessage, aktivasi nirkabel, sinkronisasi iTunes
melalui Wi-Fi, dan update over-the-air. Perubahan terbesar yang mengubah
penggunaan smartphone adalah Siri, asisten suara pribadi yang mampu mengubah
dunia smartphone menjadi lebih menarik.
- iOS
6.0
Satu tahun yang lalu di WWDC, iOS 6.0 diresmikan. Sistem
operasi ini seperti biasanya memperkenalkan beberapa perbaikan dan beberapa
fitur baru, tetapi berita besar dari semua ini adalah Apple Maps dan didepaknya
Google Maps sebagai layanan navigasi
default. Mungkin agak ambisius, dan berbagai kekurangan dan kesalahan pada Apple
Maps, mendorong permintaan maaf dari CEO, Tim Cook. Namun tidak semuanya
bermasalah, iOS 6.0 membawa perangkat tambahan untuk Siri dan Notification
Center, bersama dengan FaceTime melalui selular, integrasi Facebook, dan metode
pembayaran tebraru menggunakan Passbook.
- iOS
7.0
Pada versi ketujuh, tidak ada penambahan fitur baru yang
cukup baru yang berpengaruh besar. Kalaupun ada tidaklah terlalu menarik.
Contoh fitur barunya adalah control center untuk pengaturan cepat dan Airdrop
untuk berbagi konten. Yang justru menarik perhatian dari iOS 7 adalah tampilan
antarmukanya yang benar-benar baru. Sistem operasi yang keluar tahun 2013 ini
hadir dengan desain ikon yang lebih sederhana serta latar animasi yang menarik.
- iOS
8.0
Diperkenalkan tahun 2014, iOS 8 membawa aplikasi bernama
Health. Pada sistem operasi ini juga terdapat peningkatan fitur pada foto,
dukungan iCloud Drive, fitur berbagi konten untuk keluarga, aktivasi Siri lewat
suara, serta pengetikan yang lebih cepat lewat Quicktype. Sistem operasi ini
juga hadir dengan desain antarmuka yang lebih flat dibandingkan sebelumnya.
1.2 Android
Sejarah Android. Android merupakan sistem operasi yang berbasis Linux
dan dirancang untuk perangkat seluler layar sentuh seperti smartphone serta
komputer tablet. Android pada awalnya dikembangkan oleh perusahaan bernama
Android, Inc., dengan dukungan finansial yang berasal dari Google, yang
kemudian Google pun membelinya pada tahun 2005. Sistem operasi android tersebut
secara resmi dirilis pada tahun 2007, bersamaan dengan didirikannya sebuah
perusahaan Open Handset Alliance, konsorsium dari beberapa
perusahaan-perusahaan perangkat keras, perangkat lunak, serta telekomunikasi
yang memiliki tujuan untuk memajukan standar terbuka dari perangkat seluler.
Ponsel yang berbasis sistem operasi Android pertama dijual pada bulan Oktober
2008.
Sejarah android pada mulanya berasal dari perusahaan bernama Android, Inc. didirikan tempatnya di Palo Alto, California, pada Oktober tahun 2003 oleh Andy Rubin (pendiri Danger), Rich Miner seorang pendiri Wildfire Communications, Inc., Nick Sears seorang mantan VP T-Mobile, dan Chris White seorang kepala desain dan pengembangan antarmuka WebTV untuk mengembangkan sebuah "perangkat seluler pintar yang lebih sadar tentang lokasi dan preferensi penggunanya". Tjuan awal dari perkembangan tersebut pada mulanya diperuntukkan bagi kamera digital, namun disadari bahwa pasar dari kamera digital tidak besar potensinya, dan pengembangan Android lalu dialihkan pada pasar telepon pintar atau smartphone untuk menyaingi Symbian serta Windows Mobile (iPhone Apple pada saat itu belum dirilis).
Meskipun para pengembang Android tersebut merupakan pakar-pakar teknologi yang berpengalaman, Android Inc. dijalankan secara diam-diam dan hanya diungkapkan bahwa para pengembang tersebut sedang berusaha menciptakan sebuah perangkat lunak yang dapat diperuntukkan untuk telepon seluler. Masih pada tahun yang sama, Andy Rubin kehabisan uang. Steve Perlman adalah seorang teman dekat Andy Rubin dan meminjaminya $10.000 tunai serta menolak tawaran saham di perusahaan.
Google mengakuisisi perusahaan Android Inc. pada tanggal 17 Agustus 2005 dan menjadikannya sebagai anak perusahaan yang dimiliki oleh Google. Pendiri Android Inc. yaitu Rubin, Miner, serta White tetap bekerja pada perusahaan tersebut setelah diakuisisi oleh Google. Di Google, tim yang dipimpin oleh Andy Rubin mulai untuk mengembangkan sebuah platform perangkat seluler dengan menggunakan kernel Linux.
Sejak tahun 2008, Android mulai secara bertahap melakukan sejumlah pembaruan atau update untuk meningkatkan kinerja dari sistem operasi tersebut dengan menambahkan fitur baru, memperbaiki bug pada versi android yang sebelumnya. Setiap versi yang dirilis dinamakan secara alfabetis dengan berdasarkan nama sebuah makanan pencuci mulut, seperti cupcake, donut, dan sebagainya. Berikut nama-nama versi android.
Sejarah android pada mulanya berasal dari perusahaan bernama Android, Inc. didirikan tempatnya di Palo Alto, California, pada Oktober tahun 2003 oleh Andy Rubin (pendiri Danger), Rich Miner seorang pendiri Wildfire Communications, Inc., Nick Sears seorang mantan VP T-Mobile, dan Chris White seorang kepala desain dan pengembangan antarmuka WebTV untuk mengembangkan sebuah "perangkat seluler pintar yang lebih sadar tentang lokasi dan preferensi penggunanya". Tjuan awal dari perkembangan tersebut pada mulanya diperuntukkan bagi kamera digital, namun disadari bahwa pasar dari kamera digital tidak besar potensinya, dan pengembangan Android lalu dialihkan pada pasar telepon pintar atau smartphone untuk menyaingi Symbian serta Windows Mobile (iPhone Apple pada saat itu belum dirilis).
Meskipun para pengembang Android tersebut merupakan pakar-pakar teknologi yang berpengalaman, Android Inc. dijalankan secara diam-diam dan hanya diungkapkan bahwa para pengembang tersebut sedang berusaha menciptakan sebuah perangkat lunak yang dapat diperuntukkan untuk telepon seluler. Masih pada tahun yang sama, Andy Rubin kehabisan uang. Steve Perlman adalah seorang teman dekat Andy Rubin dan meminjaminya $10.000 tunai serta menolak tawaran saham di perusahaan.
Google mengakuisisi perusahaan Android Inc. pada tanggal 17 Agustus 2005 dan menjadikannya sebagai anak perusahaan yang dimiliki oleh Google. Pendiri Android Inc. yaitu Rubin, Miner, serta White tetap bekerja pada perusahaan tersebut setelah diakuisisi oleh Google. Di Google, tim yang dipimpin oleh Andy Rubin mulai untuk mengembangkan sebuah platform perangkat seluler dengan menggunakan kernel Linux.
Sejak tahun 2008, Android mulai secara bertahap melakukan sejumlah pembaruan atau update untuk meningkatkan kinerja dari sistem operasi tersebut dengan menambahkan fitur baru, memperbaiki bug pada versi android yang sebelumnya. Setiap versi yang dirilis dinamakan secara alfabetis dengan berdasarkan nama sebuah makanan pencuci mulut, seperti cupcake, donut, dan sebagainya. Berikut nama-nama versi android.
- Android Apple Pie
Google dan
OHA merilis setidaknya ada 2 versi sebelum Android beta dirilis pada November
2007. Versi Alpha memiliki codename yaitu : Astro Boy, Bender dan R2-D2.
-Android Banana Bread
Android beta
dirilis pada tanggal 5 November 2007, sedangkan software development kit atau
SDK telah dirilis pada tanggal 12 November 2007. Pada tanggal 5 November
kemudian ditetapkan sebagai hari “ulang tahun”.
-Android 1.5 Cupcake
Android 1.5
Cupcake dirilis pada tanggal 30 April 2009. Cupcake adalah versi android
pertama yang menggunakan nama dari sebuah makanan. Konon katanya versi android
cupcake seharusnya versi 1.2, namun Google telah memutuskan untuk membuat
revisi yang besar serta membuatnya menjadi versi 1.5. Cupcake adalah kue yang
berbentuk kecil dan dipanggang dalam cetakan berbentuk cup.
-Android 1.6 Donut
Android 1.6 Donut dirilis pada tanggal 15 September 2009. pada versi ini
telah diperbaiki beberapa kesalahan reboot, perubahan pada fitur foto dan video
serta integrasi pencarian yang lebih baik. Donut merupakan makanan yang
berbentuk cincin.
-Android 2.0/2.1 Éclair
Android 2.0/2.1 Eclair dirilis pada tanggal 26 Oktober 2009. Eclair
merupakan makanan penutup yang berupa kue berbentuk persegi panjang dan ada
krim di tengah serta lapisan cokelat di atasnya.
-Android 2.2 Froyo
sebuah nama merk produk yang terbuat dari yoghurt. Froyo adalah yoghurt
yang dingin sehingga seperti es krim. Froyo merupakan singkatan dari Frozen
yoghurt. Android 2.2 Froyo dirilis pada tanggal 20 Mei 2010. Froyo merupakan
makanan penutup yang berasal dari
-Android 2.3 Gingerbread
Android 2.3 Gingerbread dirilis pada tanggal 6 December 2010.
Gingerbeard merupakan sejenis kue kering yang memiliki rasa jahe. Gingerbread
biasanya dibuat pada saat perayaan libur akhir tahun di benua Amerika.
-Android 3.0 Honeycomb
Android 3.0
Honeycomb dirilis pada tanggal 22 February 2011. Honeycomb merupakan sereal
sarapan manis yang sudah pernah dibuat tahun 1965 oleh Posting Sereal.
Honeycomb atau sarang lebah, sereal ini terbuat dari beberapa potongan jagung
yang kemudian dibentuk seperti sarang lebah dengan rasa madu.
` -Android 4.0 Ice Cream Sandwich
Android 4.0
Ice Cream Sandwich dirilis pada tanggal 19 Oktober 2001. Ice cream sandwich
merupakan lapisan es krim yang biasanya terdapat rasa vanila terjepit di antara
dua kue cokelat, berbentuk persegi panjang.
-Android 4.1 Jelly Bean
Android 4.1 Jelly Bean dirilis pada tanggal 9 Juli 2012. Jelly bean
adalah nama sejenis permen dalam beraneka macam rasa buah-buahan. Ukurannya
seperti kacang merah. Permen ini keras di luar namun lunak di dalam dan lengket
apabila digigit.
-Android 4.4 KitKat
Android 4.4 KitKat dirilis pada tanggal 31 Oktober 2013. KitKat
merupakan merk cokelat yang dikeluarkan oleh Nestle.
-Android 5.0 Lollipop
Android 5.0 Lollipop dirilis pada tanggal 15 Oktober 2014. Lollipop
merupakan sebuah permen manis dalam stickt yang biasanya berbentuk lingkaran atau
bulat.
Di dalam process self learning ini ada empat tahap yang telah saya pelajari yaitu ; 1. Menyaksikan v ideo Introduction OPREC MSP dan Pe...
PROCESS SELF LEARNING MSP RECRUITMENT
Di dalam process self learning ini ada empat tahap yang telah saya
pelajari yaitu ;
1. Menyaksikan video Introduction OPREC MSP dan Pengenalan Azure App Service Web Apps.
2. Menjawab soal-soal tentang keamanan di dunia
berbasis cloud untuk mendapatkan sertifikatnya.
3. Menyaksikan dan Memahami Microsoft
Azure Fundamental.
4. Berbagi melaui blog.
Dari ketiga
tahap tersebut telah saya saksikan video-videonya dan menjawab soalnya sehingga
saya bisa mendapatkan sertifikat. Saya akan coba menjelaskan sedikit mengenai
apa saja yang telah di pelajari dari ketiga tahap tersebut .
1. Di tahap pertama ini saya mempelajari mengenai Introduction OPREC MSP dan Pengenalan
Azure App Service Web Apps. Di sini saya telah di ajarkan mengenai bagaimana
caranya untuk mengikuti seleksi perekrutan MSP (Microsoft student partner), di
jelaskan dilamnya tahap – tahap yang harus di lewati dalam seleksi recruitment
MSP agar bisa menyelesaikan tahap tersebut dengan baik dan bisa menjadi anggota
MSP.
Tidak
hanya itu yang di jelaskan di dalam tahap pertama self learning ini tetapi juga
di jelaskan bagaimana cara menggunakan Microsoft azure, di jelaskan di dalamnya
cara membuat app menggunakan Microsoft azure.
2. Di dalam point kedua ini menyelesaikan Online Course di MVA untuk mendapatkan
sertifikat.
Petanyaan
yang harus di selesaikan mengenai keamanan di dunia berbasis cloud, di
dalam Online Course di MVA ada 8 point
yang harus di selesaikan yaitu ;
a. Untuk point pertama pertanyaan yang
harus di selesaikan pendahuluan dan gambaran umum mengenai keamanan teknologi
cloud, pertanyaannya ada 8 yang harus di selesaikan.
b. Untuk point yang kedua pertanyaan
yang harus diselesaikan mengenai penyedia cloud terpercaya, yang harus di
selesaikan ada 10 pertanyaan.
c. Dalam point ketiga pertanyaan yang
harus di selesaikan mengenai strategi keamanan, tata kelola, dan
operasionalisasi, pertanyaan yang harus di selesaikan ada 6 pertanyaan .
d. Untuk point keempat ini menjawab
pertanyaan mengenai control administratif dan pertanyaan yang harus di
selesaikan ada 5 pertanyaan.
e. Untuk point yang kelima pertanyaannya
mengenai keamanan informasi dan data untuk soalnya yang harus di selesaikan ada
6 soal.
f. Di dalam point yang keeman masih
tetap pertanyaan pilihan ganda, untuk pertanyaannya mengenai keamanan identitas
pengguna dan perangkat, soal nya ada 4 soal.
g. Untuk point yang ke tujuh pertanyaan
nya mengenai keamanan aplikasi, jaringan, os, dan fabric.
h. Dan dalam point ke delapan ini adalah
sesi pertanyaan yang terakhir untuk pertanyaannya adalah ringkasan dari
keseluruhan, soalnya ada 3 soal.
i. Untuk point yang ini tidak ada
pertanyaan jadi buakan termasuk dalam sesi pertanyaan, jadi di dalam point ini
hanya di minta untuk membuka sumber daya yang di rekomendasikan dan langkah
berikutnya, di dalam nya terdapat bagian yang harus di buka sampai tercentang
dengan sendirinya yaitu ;
- Keamanan Cloud Microsoft untuk
Arsitek Enterprise
- Blog Keamanan Microsoft Azure
- Manajemen Keamanan di Microsoft Azure
- Menanggulangi Pass-the-Hash dan
Pencurian kredensial lainnya v2
- Tayangan Utama: Cara
Menanggulangi pass-the-hash dan bentuk
pencurian kredensial lainya
- Memulai dengan Azure Security untuk
profesional TI
3. Pada point ketiga ini saya diminta
untuk menyaksikan video mengenai konsep fundamental dari Microsoft azure, di
dalam video tersebut di jelaskan seperti redundancy,
availability, maintainability , dan definisi mengenai Cloud Computing.
4. Nah untuk point keempat ini adalah tahap terahir dari self
learning di sini hanya di minta untuk menjelaskan apa saya telah saya pelajari
dari tahap 1-3 dan di tulis ke blog.
Setelah saya menyelesaikan tahap self learning ini saya telah mendapatkan sertifikat dari point yang kedua karna saya telah menyelesaikan pertanyaan Online Course di MVA. untuk sertifikatnya talah saya lampirkan di bawah.
--------------------------- PERTEMUAN 1: KONTRAK KULIAH --------------------------- Penjelasan mengenai materi + penilaian perkuliahan ...
semester 2. teori lagoritma dan pemograman, 1-6
---------------------------
PERTEMUAN 1: KONTRAK KULIAH
---------------------------
Penjelasan mengenai materi + penilaian perkuliahan
----------------------------------------------------
PERTEMUAN 2: TIPE DATA + LINGKUP VARIABEL + OPERATOR
----------------------------------------------------
sampaikan dulu struktur/bagian2 program :
- deklarasi variabel
- pemberian nilai/ penugasan variabel (assigment)
- preprosesor / flop (floating point operation)
- I/O (input/Output)
tipe data:
- tipe data primitive/ bawaan
numerik :
bulat (int, byte, short, ...)
pecahan (float, double, ....)
alphabetic
karakter (char)
teks (string)
logika
(true/ false) (1/0) (benar/salah) (ya/tidak) (yes/no)
- tipe data buatan
- tipe data array/larik
Lingkup variabel
- variabel lokal
- variabel global
operator
- operator aritmatika (+-*/ mod)
- operator logika
- operator increment / decrement
------------------------------------
PERTEMUAN 3: PERINTAH PERCABANGAN IF
------------------------------------
If
If Else
Nested IF
-----------
Latihan 01:
-----------
Kasus 01:
Buatlah program yang dapat bekerja dengan ketentuan berikut :
- input : nilai nominal pembelian (dalam rupiah)
- proses :
pembeli akan mendapat potongan harga (10%)
jika melakukan pembelian minimal Rp.1.000.000,-
- output : nilai TotalPembayaran (dalam rupiah)
Flowchart : -
Algoritma : -
Program C++ :
#include <conio.h>
#include <iostream.h>
void main()
{
int nominal, diskon, totalBayar;
cout << "Silakan masukkan Nominal Anda : Rp.";
cin >> nominal;
diskon = 0;
if (nominal >= 1000000)
diskon = 0.1 * nominal;
totalBayar = nominal - diskon;
cout << "Nilai yang harus anda bayarkan = Rp." << totalBayar;
getch();
}
Kasus 02:
Buatlah program yang dapat bekerja dengan ketentuan berikut :
- input : nilai nominal pembelian (dalam rupiah)
- proses :
pembeli akan mendapat potongan harga (10%)
jika melakukan pembelian minimal Rp.1.000.000,-
dan 5% jika membeli dibawah 1.000.000
- output : nilai TotalPembayaran (dalam rupiah)
Flowchart : -
Algoritma : -
Program C++ :
#include <conio.h>
#include <iostream.h>
void main()
{
int nominal, diskon, totalBayar;
cout << "Silakan masukkan Nominal Anda : Rp.";
cin >> nominal;
//diskon = 0;
if (nominal >= 1000000)
diskon = 0.1 * nominal;
else
diskon = 0.05 * nominal;
totalBayar = nominal - diskon;
cout << "Nilai yang harus anda bayarkan = Rp." << totalBayar;
getch();
}
Kasus 03:
Buatlah program yang dapat bekerja dengan ketentuan berikut :
- input : nilai nominal pembelian (dalam rupiah)
- proses :
pembeli yang belanja minimal 1 juta akan mendapat
- potongan harga (10%)
- dikenai pajak 10% dari Total Bayar
pembeli yang belanja kurang dari 1 juta akan mendapat
- potongan harga (5%)
- dikenai pajak 5% dari Total Bayar
- output : nilai TotalPembayaran (dalam rupiah)
Flowchart : -
Algoritma : -
Program :
#include <conio.h>
#include <iostream.h>
void main()
{
int nominal, diskon, totalBayar, pajak;
cout << "Silakan masukkan Nominal Anda : Rp.";
cin >> nominal;
if (nominal >= 1000000)
{ diskon = 0.1 * nominal;
totalBayar = nominal - diskon;
pajak = 0.1 * totalBayar;
}
else
{ diskon = 0.05 * nominal;
totalBayar = nominal - diskon;
pajak = 0.05 * totalBayar;
}
totalBayar = totalBayar + pajak;
cout << "Nilai yang harus anda bayarkan = Rp." << totalBayar;
getch();
}
Penjelasan If
- hubungan if dan kurung kurawal --> bbaik 2 saja
Catatan tanggal 7 April 2015
program 1:
----------
#include <iostream.h>
#include <conio.h>
void main()
{ int score;
char nilaiHuruf;
cout << "silakan masukkan score nilai anda : ";
cin >> score;
if ( (score >=85) && (score <= 100) )
{
nilaiHuruf = 'A';
}
else
{ if ( (score >=70) && (score < 85) )
{
nilaiHuruf = 'B';
}
else
{ if ( (score >=50) && (score < 70) )
{
nilaiHuruf = 'C';
}
else
{
if ( (score >=35) && (score < 50) )
{
nilaiHuruf = 'D';
}
else
{
nilaiHuruf = 'E';
}
}
}
}
getch();
}
program versi 2:
----------------
#include <iostream.h>
#include <conio.h>
void main()
{ int score;
char nilaiHuruf;
cout << "silakan masukkan score nilai anda : ";
cin >> score;
if (score >=85)
{
nilaiHuruf = 'A';
}
else
{ if (score >=70)
{
nilaiHuruf = 'B';
}
else
{ if (score >=50)
{
nilaiHuruf = 'C';
}
else
{
if (score >=35)
{
nilaiHuruf = 'D';
}
else
{
nilaiHuruf = 'E';
}
}
}
}
getch();
}
program versi 3:
---------------
#include <iostream.h>
#include <conio.h>
void main()
{ int score;
char nilaiHuruf;
cout << "silakan masukkan score nilai anda : ";
cin >> score;
if ( (score >=85) && (score <= 100) )
{
nilaiHuruf = 'A';
}
if ( (score >=70) && (score < 85) )
{
nilaiHuruf = 'B';
}
if ( (score >=50) && (score < 70) )
{
nilaiHuruf = 'C';
}
if ( (score >=35) && (score < 50) )
{
nilaiHuruf = 'D';
}
if ( (score >=0) && (score < 35) )
{
nilaiHuruf = 'E';
}
getch();
}
program versi 4:
---------------
#include <iostream.h>
#include <conio.h>
void main()
{ int score;
char nilaiHuruf;
cout << "silakan masukkan score nilai anda : ";
cin >> score;
if (score >=85)
nilaiHuruf = 'A';
else if (score >=70)
nilaiHuruf = 'B';
else if (score >=50)
nilaiHuruf = 'C';
else if (score >=35)
nilaiHuruf = 'D';
else
nilaiHuruf = 'E';
getch();
}
Program Membandingkan 3 Bilangan :
---------------------------------
#include <iostream.h>
#include <conio.h>
void main()
{
int bil1, bil2, bil3;
int bilTerbesar;
cout << "silakan masukkan bilangan ke-1 : " ;
cin >> bil1;
cout << "silakan masukkan bilangan ke-2 : " ;
cin >> bil2;
cout << "silakan masukkan bilangan ke-3 : " ;
cin >> bil3;
cout << endl << endl;
cout << "Bilangan yang anda masukkan adalah " << endl;
cout << "Bilangan ke-1 = " << bil1 << endl;
cout << "Bilangan ke-2 = " << bil2 << endl;
cout << "Bilangan ke-3 = " << bil3 << endl;
if (bil1 > bil2)
{ if (bil1 > bil3)
{ bilTerbesar = bil1;
}
else
{ bilTerbesar = bil3;
}
}
else
{ if (bil2 > bil3)
{
bilTerbesar = bil2;
}
else
{ bilTerbesar = bil3;
}
}
cout << "Dari bilangan yang anda entri, bilangan yang paling besar adalah = " << bilTerbesar << endl;
getch();
}
PR: Program membandingkan 4 bilangan
-----------------------------------
input :
- bil1 = .....
- bil2 = .....
- bil3 = .....
- bil4 = .....
output
- bilanganTerbesar = ....
Catatan Kuliah tanggal 14 April 2015
=====================================
PR: Program membandingkan 4 bilangan
-----------------------------------
input :
- bil1 = .....
- bil2 = .....
- bil3 = .....
- bil4 = .....
output
- bilanganTerbesar = ....
Programnya :
#include <iostream.h>
#include <conio.h>
void main()
{
int bil1, bil2, bil3, bil4;
int bilTerbesar;
cout << "silakan masukkan bilangan ke-1 : " ; cin >> bil1;
cout << "silakan masukkan bilangan ke-2 : " ; cin >> bil2;
cout << "silakan masukkan bilangan ke-3 : " ; cin >> bil3;
cout << "silakan masukkan bilangan ke-4 : " ; cin >> bil4;
if (bil1 > bil2) //...1
{
if (bil1 > bil3) //...2
{
if (bil1 > bil4) //...3
{ bilTerbesar = bil1;
}
else //...3
{ bilTerbesar = bil4;
}
}
else //...2
{
if (bil3 > bil4) //...5
{ bilTerbesar = bil3;
}
else
{ bilTerbesar = bil4;
}
}
}
else //....1
{
if (bil2 > bil3) //...4
{
if (bil2 > bil4) //...6
{ bilTerbesar = bil2;
}
else
{ bilTerbesar = bil4;
}
}
else //...4
{
if (bil3 > bil4) //...7
{ bilTerbesar = bil3;
}
else
{ bilTerbesar = bil4;
}
}
}
cout << "Bilangan terbesar dari 4 bilangan yang anda entri adalah = " << bilTerbesar << endl;
getch();
}
PR: Program membandingkan 4 bilangan
-----------------------------------
input :
- bil1 = .....
- bil2 = .....
- bil3 = .....
- bil4 = .....
output
- bilanganTerbesarPertama = ....
+++++ bilanganTerbesarKedua = ....
BELAJAR SWITCH
Proogram tanpa switch (versi panjang)
-----------
#include <iostream.h>
#include <conio.h>
void main()
{ int pilihan;
cout << "Daftar Menu : " << endl;
cout << "----------- " << endl;
cout << "1. Soto " << endl;
cout << "2. Bakso " << endl;
cout << "3. Rendang " << endl;
cout << "4. Mie Ayam " << endl << endl;
cout << "Silakan masukkan pilihan anda (1 - 4) : ";
cin >> pilihan;
if (pilihan == 1)
{ cout << "Selamat makan Soto" << endl;
}
else
{ if (pilihan == 2)
{ cout << "Selamat makan Bakso" << endl;
}
else
{
if (pilihan == 3)
{ cout << "Selamat makan Rendang" << endl;
}
else if (pilihan == 4)
{ cout << "Selamat makan Mie Ayam" << endl;
}
}
}
getch();
}
program tanpa switch (versi pendek)
#include <iostream.h>
#include <conio.h>
void main()
{ int pilihan;
cout << "Daftar Menu : " << endl;
cout << "----------- " << endl;
cout << "1. Soto " << endl;
cout << "2. Bakso " << endl;
cout << "3. Rendang " << endl;
cout << "4. Mie Ayam " << endl << endl;
cout << "Silakan masukkan pilihan anda (1 - 4) : ";
cin >> pilihan;
if (pilihan == 1)
cout << "Selamat makan Soto" << endl;
else if (pilihan == 2)
cout << "Selamat makan Bakso" << endl;
else if (pilihan == 3)
cout << "Selamat makan Rendang" << endl;
else if (pilihan == 4)
cout << "Selamat makan Mie Ayam" << endl;
getch();
}
switch (kondisi dalam interger)
-------------------------------
#include <iostream.h>
#include <conio.h>
void main()
{ int pilihan;
cout << "Daftar Menu : " << endl;
cout << "----------- " << endl;
cout << "1. Soto " << endl;
cout << "2. Bakso " << endl;
cout << "3. Rendang " << endl;
cout << "4. Mie Ayam " << endl << endl;
cout << "Silakan masukkan pilihan anda (1 - 4) : ";
cin >> pilihan;
switch (pilihan)
{ case 1 :
{ cout << "Selamat makan Soto" << endl;
break;
}
case 2 :
{ cout << "Selamat makan Bakso" << endl;
break;
}
case 3 :
{ cout << "Selamat makan Rendang" << endl;
break;
}
case 4 :
{ cout << "Selamat makan Mie Ayam" << endl;
break;
}
default:
{ cout << "anda memilih sak kareppe" << endl;
break;
}
}
getch();
}
switch ( kondisi dalam character)
--------------------------------
#include <iostream.h>
#include <conio.h>
void main()
{ char kataKunci;
cout << "Masukkan kataKunci Genk kita " << endl;
cin >> kataKunci;
switch (kataKunci)
{ case 'X' :
{ cout << "Kata kunci benar" << endl;
break;
}
default :
{ cout << "Kata Kunci SALAH!!" << endl;
break;
}
}
getch();
}
Catatan Kuliah 21 April 2015
----------------------------
Perintah-perintah perulangan :
1. For
2. While
3. Do - While
Perintah FOR
------------
void main()
{
for (int i=1; i<=10; i=i+1)
{
cout << i << endl;
}
getch();
}
void main()
{
for (int i=10; i>=1; i=i-1)
{
cout << i << endl;
}
getch();
}
void main()
{
int X,Y;
cout << "Silakan masukkan X = ";
cin >> X;
cout << "Silakan masukkan Y = ";
cin >> Y;
for (int i=X; i<=Y; i=i+1)
{
cout << i << " ";
}
getch();
}
void main()
{
for (int j=1; j<=3; j++)
{
for (int i=1; i<=5; i++)
{
cout << j << " " << i << " " << endl;
}
cout << endl;
}
getch();
}
void main()
{
for (int j=1; j<=3; j++)
{
for (int i=j; i<=5; i++)
{
cout << j << " " << i << " " << endl;
}
cout << endl;
}
getch();
}
Program :
--------
void main()
{
for (int j=1; j<=3; j++)
{
for (int i=j; i<=5; i++)
{
cout << i << " ";
}
cout << endl;
}
getch();
}
Output :
--------
1 2 3 4 5
2 3 4 5
3 4 5
PERTEMUAN 1: KONTRAK KULIAH
---------------------------
Penjelasan mengenai materi + penilaian perkuliahan
----------------------------------------------------
PERTEMUAN 2: TIPE DATA + LINGKUP VARIABEL + OPERATOR
----------------------------------------------------
sampaikan dulu struktur/bagian2 program :
- deklarasi variabel
- pemberian nilai/ penugasan variabel (assigment)
- preprosesor / flop (floating point operation)
- I/O (input/Output)
tipe data:
- tipe data primitive/ bawaan
numerik :
bulat (int, byte, short, ...)
pecahan (float, double, ....)
alphabetic
karakter (char)
teks (string)
logika
(true/ false) (1/0) (benar/salah) (ya/tidak) (yes/no)
- tipe data buatan
- tipe data array/larik
Lingkup variabel
- variabel lokal
- variabel global
operator
- operator aritmatika (+-*/ mod)
- operator logika
- operator increment / decrement
------------------------------------
PERTEMUAN 3: PERINTAH PERCABANGAN IF
------------------------------------
If
If Else
Nested IF
-----------
Latihan 01:
-----------
Kasus 01:
Buatlah program yang dapat bekerja dengan ketentuan berikut :
- input : nilai nominal pembelian (dalam rupiah)
- proses :
pembeli akan mendapat potongan harga (10%)
jika melakukan pembelian minimal Rp.1.000.000,-
- output : nilai TotalPembayaran (dalam rupiah)
Flowchart : -
Algoritma : -
Program C++ :
#include <conio.h>
#include <iostream.h>
void main()
{
int nominal, diskon, totalBayar;
cout << "Silakan masukkan Nominal Anda : Rp.";
cin >> nominal;
diskon = 0;
if (nominal >= 1000000)
diskon = 0.1 * nominal;
totalBayar = nominal - diskon;
cout << "Nilai yang harus anda bayarkan = Rp." << totalBayar;
getch();
}
Kasus 02:
Buatlah program yang dapat bekerja dengan ketentuan berikut :
- input : nilai nominal pembelian (dalam rupiah)
- proses :
pembeli akan mendapat potongan harga (10%)
jika melakukan pembelian minimal Rp.1.000.000,-
dan 5% jika membeli dibawah 1.000.000
- output : nilai TotalPembayaran (dalam rupiah)
Flowchart : -
Algoritma : -
Program C++ :
#include <conio.h>
#include <iostream.h>
void main()
{
int nominal, diskon, totalBayar;
cout << "Silakan masukkan Nominal Anda : Rp.";
cin >> nominal;
//diskon = 0;
if (nominal >= 1000000)
diskon = 0.1 * nominal;
else
diskon = 0.05 * nominal;
totalBayar = nominal - diskon;
cout << "Nilai yang harus anda bayarkan = Rp." << totalBayar;
getch();
}
Kasus 03:
Buatlah program yang dapat bekerja dengan ketentuan berikut :
- input : nilai nominal pembelian (dalam rupiah)
- proses :
pembeli yang belanja minimal 1 juta akan mendapat
- potongan harga (10%)
- dikenai pajak 10% dari Total Bayar
pembeli yang belanja kurang dari 1 juta akan mendapat
- potongan harga (5%)
- dikenai pajak 5% dari Total Bayar
- output : nilai TotalPembayaran (dalam rupiah)
Flowchart : -
Algoritma : -
Program :
#include <conio.h>
#include <iostream.h>
void main()
{
int nominal, diskon, totalBayar, pajak;
cout << "Silakan masukkan Nominal Anda : Rp.";
cin >> nominal;
if (nominal >= 1000000)
{ diskon = 0.1 * nominal;
totalBayar = nominal - diskon;
pajak = 0.1 * totalBayar;
}
else
{ diskon = 0.05 * nominal;
totalBayar = nominal - diskon;
pajak = 0.05 * totalBayar;
}
totalBayar = totalBayar + pajak;
cout << "Nilai yang harus anda bayarkan = Rp." << totalBayar;
getch();
}
Penjelasan If
- hubungan if dan kurung kurawal --> bbaik 2 saja
Catatan tanggal 7 April 2015
program 1:
----------
#include <iostream.h>
#include <conio.h>
void main()
{ int score;
char nilaiHuruf;
cout << "silakan masukkan score nilai anda : ";
cin >> score;
if ( (score >=85) && (score <= 100) )
{
nilaiHuruf = 'A';
}
else
{ if ( (score >=70) && (score < 85) )
{
nilaiHuruf = 'B';
}
else
{ if ( (score >=50) && (score < 70) )
{
nilaiHuruf = 'C';
}
else
{
if ( (score >=35) && (score < 50) )
{
nilaiHuruf = 'D';
}
else
{
nilaiHuruf = 'E';
}
}
}
}
getch();
}
program versi 2:
----------------
#include <iostream.h>
#include <conio.h>
void main()
{ int score;
char nilaiHuruf;
cout << "silakan masukkan score nilai anda : ";
cin >> score;
if (score >=85)
{
nilaiHuruf = 'A';
}
else
{ if (score >=70)
{
nilaiHuruf = 'B';
}
else
{ if (score >=50)
{
nilaiHuruf = 'C';
}
else
{
if (score >=35)
{
nilaiHuruf = 'D';
}
else
{
nilaiHuruf = 'E';
}
}
}
}
getch();
}
program versi 3:
---------------
#include <iostream.h>
#include <conio.h>
void main()
{ int score;
char nilaiHuruf;
cout << "silakan masukkan score nilai anda : ";
cin >> score;
if ( (score >=85) && (score <= 100) )
{
nilaiHuruf = 'A';
}
if ( (score >=70) && (score < 85) )
{
nilaiHuruf = 'B';
}
if ( (score >=50) && (score < 70) )
{
nilaiHuruf = 'C';
}
if ( (score >=35) && (score < 50) )
{
nilaiHuruf = 'D';
}
if ( (score >=0) && (score < 35) )
{
nilaiHuruf = 'E';
}
getch();
}
program versi 4:
---------------
#include <iostream.h>
#include <conio.h>
void main()
{ int score;
char nilaiHuruf;
cout << "silakan masukkan score nilai anda : ";
cin >> score;
if (score >=85)
nilaiHuruf = 'A';
else if (score >=70)
nilaiHuruf = 'B';
else if (score >=50)
nilaiHuruf = 'C';
else if (score >=35)
nilaiHuruf = 'D';
else
nilaiHuruf = 'E';
getch();
}
Program Membandingkan 3 Bilangan :
---------------------------------
#include <iostream.h>
#include <conio.h>
void main()
{
int bil1, bil2, bil3;
int bilTerbesar;
cout << "silakan masukkan bilangan ke-1 : " ;
cin >> bil1;
cout << "silakan masukkan bilangan ke-2 : " ;
cin >> bil2;
cout << "silakan masukkan bilangan ke-3 : " ;
cin >> bil3;
cout << endl << endl;
cout << "Bilangan yang anda masukkan adalah " << endl;
cout << "Bilangan ke-1 = " << bil1 << endl;
cout << "Bilangan ke-2 = " << bil2 << endl;
cout << "Bilangan ke-3 = " << bil3 << endl;
if (bil1 > bil2)
{ if (bil1 > bil3)
{ bilTerbesar = bil1;
}
else
{ bilTerbesar = bil3;
}
}
else
{ if (bil2 > bil3)
{
bilTerbesar = bil2;
}
else
{ bilTerbesar = bil3;
}
}
cout << "Dari bilangan yang anda entri, bilangan yang paling besar adalah = " << bilTerbesar << endl;
getch();
}
PR: Program membandingkan 4 bilangan
-----------------------------------
input :
- bil1 = .....
- bil2 = .....
- bil3 = .....
- bil4 = .....
output
- bilanganTerbesar = ....
Catatan Kuliah tanggal 14 April 2015
=====================================
PR: Program membandingkan 4 bilangan
-----------------------------------
input :
- bil1 = .....
- bil2 = .....
- bil3 = .....
- bil4 = .....
output
- bilanganTerbesar = ....
Programnya :
#include <iostream.h>
#include <conio.h>
void main()
{
int bil1, bil2, bil3, bil4;
int bilTerbesar;
cout << "silakan masukkan bilangan ke-1 : " ; cin >> bil1;
cout << "silakan masukkan bilangan ke-2 : " ; cin >> bil2;
cout << "silakan masukkan bilangan ke-3 : " ; cin >> bil3;
cout << "silakan masukkan bilangan ke-4 : " ; cin >> bil4;
if (bil1 > bil2) //...1
{
if (bil1 > bil3) //...2
{
if (bil1 > bil4) //...3
{ bilTerbesar = bil1;
}
else //...3
{ bilTerbesar = bil4;
}
}
else //...2
{
if (bil3 > bil4) //...5
{ bilTerbesar = bil3;
}
else
{ bilTerbesar = bil4;
}
}
}
else //....1
{
if (bil2 > bil3) //...4
{
if (bil2 > bil4) //...6
{ bilTerbesar = bil2;
}
else
{ bilTerbesar = bil4;
}
}
else //...4
{
if (bil3 > bil4) //...7
{ bilTerbesar = bil3;
}
else
{ bilTerbesar = bil4;
}
}
}
cout << "Bilangan terbesar dari 4 bilangan yang anda entri adalah = " << bilTerbesar << endl;
getch();
}
PR: Program membandingkan 4 bilangan
-----------------------------------
input :
- bil1 = .....
- bil2 = .....
- bil3 = .....
- bil4 = .....
output
- bilanganTerbesarPertama = ....
+++++ bilanganTerbesarKedua = ....
BELAJAR SWITCH
Proogram tanpa switch (versi panjang)
-----------
#include <iostream.h>
#include <conio.h>
void main()
{ int pilihan;
cout << "Daftar Menu : " << endl;
cout << "----------- " << endl;
cout << "1. Soto " << endl;
cout << "2. Bakso " << endl;
cout << "3. Rendang " << endl;
cout << "4. Mie Ayam " << endl << endl;
cout << "Silakan masukkan pilihan anda (1 - 4) : ";
cin >> pilihan;
if (pilihan == 1)
{ cout << "Selamat makan Soto" << endl;
}
else
{ if (pilihan == 2)
{ cout << "Selamat makan Bakso" << endl;
}
else
{
if (pilihan == 3)
{ cout << "Selamat makan Rendang" << endl;
}
else if (pilihan == 4)
{ cout << "Selamat makan Mie Ayam" << endl;
}
}
}
getch();
}
program tanpa switch (versi pendek)
#include <iostream.h>
#include <conio.h>
void main()
{ int pilihan;
cout << "Daftar Menu : " << endl;
cout << "----------- " << endl;
cout << "1. Soto " << endl;
cout << "2. Bakso " << endl;
cout << "3. Rendang " << endl;
cout << "4. Mie Ayam " << endl << endl;
cout << "Silakan masukkan pilihan anda (1 - 4) : ";
cin >> pilihan;
if (pilihan == 1)
cout << "Selamat makan Soto" << endl;
else if (pilihan == 2)
cout << "Selamat makan Bakso" << endl;
else if (pilihan == 3)
cout << "Selamat makan Rendang" << endl;
else if (pilihan == 4)
cout << "Selamat makan Mie Ayam" << endl;
getch();
}
switch (kondisi dalam interger)
-------------------------------
#include <iostream.h>
#include <conio.h>
void main()
{ int pilihan;
cout << "Daftar Menu : " << endl;
cout << "----------- " << endl;
cout << "1. Soto " << endl;
cout << "2. Bakso " << endl;
cout << "3. Rendang " << endl;
cout << "4. Mie Ayam " << endl << endl;
cout << "Silakan masukkan pilihan anda (1 - 4) : ";
cin >> pilihan;
switch (pilihan)
{ case 1 :
{ cout << "Selamat makan Soto" << endl;
break;
}
case 2 :
{ cout << "Selamat makan Bakso" << endl;
break;
}
case 3 :
{ cout << "Selamat makan Rendang" << endl;
break;
}
case 4 :
{ cout << "Selamat makan Mie Ayam" << endl;
break;
}
default:
{ cout << "anda memilih sak kareppe" << endl;
break;
}
}
getch();
}
switch ( kondisi dalam character)
--------------------------------
#include <iostream.h>
#include <conio.h>
void main()
{ char kataKunci;
cout << "Masukkan kataKunci Genk kita " << endl;
cin >> kataKunci;
switch (kataKunci)
{ case 'X' :
{ cout << "Kata kunci benar" << endl;
break;
}
default :
{ cout << "Kata Kunci SALAH!!" << endl;
break;
}
}
getch();
}
Catatan Kuliah 21 April 2015
----------------------------
Perintah-perintah perulangan :
1. For
2. While
3. Do - While
Perintah FOR
------------
void main()
{
for (int i=1; i<=10; i=i+1)
{
cout << i << endl;
}
getch();
}
void main()
{
for (int i=10; i>=1; i=i-1)
{
cout << i << endl;
}
getch();
}
void main()
{
int X,Y;
cout << "Silakan masukkan X = ";
cin >> X;
cout << "Silakan masukkan Y = ";
cin >> Y;
for (int i=X; i<=Y; i=i+1)
{
cout << i << " ";
}
getch();
}
void main()
{
for (int j=1; j<=3; j++)
{
for (int i=1; i<=5; i++)
{
cout << j << " " << i << " " << endl;
}
cout << endl;
}
getch();
}
void main()
{
for (int j=1; j<=3; j++)
{
for (int i=j; i<=5; i++)
{
cout << j << " " << i << " " << endl;
}
cout << endl;
}
getch();
}
Program :
--------
void main()
{
for (int j=1; j<=3; j++)
{
for (int i=j; i<=5; i++)
{
cout << i << " ";
}
cout << endl;
}
getch();
}
Output :
--------
1 2 3 4 5
2 3 4 5
3 4 5
Langganan:
Postingan (Atom)
Follow Us
Were this world an endless plain, and by sailing eastward we could for ever reach new distances